Apabila saat ini Anda sedang mempertimbangkan menggunabkan  atap PVC Untuk rumah atau bangunan Anda, penting untuk mengetahui semua sisi dari material ini, termasuk kekurangan atap PVC. Meski banyak digunakan karena harga yang ekonomis dan pemasangan yang mudah, atap PVC tetap memiliki beberapa kelemahan yang perlu Anda waspadai.

Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang berbagai kekurangan yang umum terjadi pada atap PVC serta solusi terbaik untuk mengatasinya. Dengan begitu, Anda bisa lebih bijak dalam merawat dan memilih atap sesuai kebutuhan.

Keterbatasan Daya Tahan Atap PVC terhadap Cuaca Ekstrem

Salah satu kekurangan atap PVC yang paling umum adalah ketahanannya terhadap cuaca ekstrem. Di daerah dengan suhu tinggi atau hujan deras, atap PVC cenderung lebih cepat mengalami deformasi.

Misalnya, saat terkena panas berlebihan, material PVC bisa melengkung atau berubah bentuk. Sebaliknya, ketika hujan deras disertai angin kencang, atap bisa terdorong atau bahkan terlepas jika tidak dipasang dengan kuat.

Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mengambil langkah-langkah berikut:

• Gunakan rangka penyangga yang kuat
  Rangka baja ringan atau besi bisa memberikan dukungan lebih stabil terhadap pergerakan atap.
• Tambahkan lapisan pelindung panas
  Lapisan tambahan seperti foil insulasi dapat membantu mengurangi dampak suhu tinggi.
• Pasang dengan sistem kunci dan baut khusus
  Gunakan metode pemasangan profesional agar atap tidak mudah bergeser saat diterpa angin kencang.

Dengan mengetahui perencanaan dan pemasangan yang tepat, resiko kerusakan karena cuaca bisa seminimal mungkin.

Masalah Kebisingan dan Isolasi Suara pada Atap PVC

Masalah lain dari kekurangan atap PVC adalah kebisingan yang ditimbulkan, terutama saat hujan turun. Karena sifat materialnya yang ringan dan tipis, suara air hujan bisa terdengar sangat keras dan mengganggu kenyamanan Anda di dalam rumah. Berikut penjelasan mendalam mengenai masalah ini, penyebabnya, dan solusi yang bisa diterapkan:

Masalah Kebisingan pada Atap PVC

1. Bunyi Hujan atau Benturan
   • PVC termasuk material yang ringan dan tipis, sehingga ketika hujan atau terkena benda jatuh (seperti ranting atau kerikil), suaranya terdengar keras dan menggema.
   • Kebisingan lebih terasa jika atap langsung menempel pada rangka logam tanpa lapisan peredam.
2. Pemuaian dan Penyusutan
   • PVC cenderung memuai saat panas dan menyusut saat dingin.
   • Proses ini bisa menyebabkan bunyi berderit pada sambungan atau penyangga.

Masalah Isolasi Suara (Kedap Suara) yang Lemah

• Atap PVC tidak memiliki daya redam suara yang baik, sehingga suara dari luar (lalu lintas, hujan, suara tetangga) bisa masuk dengan mudah ke dalam garasi.

• Jika garasi juga difungsikan sebagai ruang kerja atau penyimpanan alat penting, ini bisa mengganggu kenyamanan.

Solusi untuk Mengurangi Kebisingan Atap PVC

• Tambahkan lapisan peredam suara
  Gunakan busa insulasi di bawah atap untuk meredam suara air hujan atau kebisingan luar.
• Gunakan plafon ganda
  Plafon tambahan bisa membantu mengurangi suara bising sekaligus menambah estetika ruangan.
• Pilih jenis PVC berkualitas tinggi
  Beberapa produk PVC premium telah dirancang dengan teknologi peredam suara yang lebih baik.

Dengan solusi tersebut, Anda tetap bisa menikmati kelebihan atap PVC tanpa terganggu oleh kebisingan.

Risiko Warna Memudar dan Perawatan Rutin yang Dibutuhkan

Selanjutnya, kekurangan atap PVC yang juga sering dikeluhkan adalah warna yang mudah pudar. Terutama jika atap sering terpapar sinar matahari langsung, maka warna asli PVC bisa cepat memudar dan membuat tampilan rumah kurang menarik.

Warna yang memudar bukan hanya mengurangi keindahan, tetapi juga bisa menjadi tanda bahwa material sudah mulai melemah. Berikut penjelasan lengkap mengenai risiko warna memudar dan perawatan rutin yang dibutuhkan agar atap tetap awet dan tampak seperti baru:

Risiko Warna Memudar pada Atap Garasi

• Paparan Sinar UV
  • Sinar ultraviolet (UV) dari matahari adalah penyebab utama warna memudar.
  • Material seperti PVC, polycarbonate, dan atap metal berlapis cat sangat rentan terhadap sinar UV jika tidak dilengkapi lapisan pelindung khusus.
• Kualitas Material dan Cat
  • Produk atap murah atau palsu sering kali menggunakan cat non-UV resistant yang cepat luntur.
  • Polycarbonate atau PVC murahan bisa menguning atau buram dalam 1–2 tahun
• Cuaca Ekstrem dan Polusi
  • Hujan asam, debu polusi, dan suhu ekstrem mempercepat kerusakan permukaan dan pelapukan warna.

 

Perawatan Rutin untuk Mencegah Warna Memudar

• Pembersihan Berkala (Minimal 2–3 bulan sekali)

  1. Cuci atap dengan air bersih dan sabun ringan.

  2. Hindari pembersih berbahan kimia keras atau sikat kasar.

  3. Gunakan kain halus atau spons lembut.

• Gunakan Lapisan Pelindung Tambahan

  1. Oleskan atau semprotkan pelindung UV atau wax pelapis khusus atap.

  2. Untuk atap metal, gunakan cat pelindung anti-UV dan anti-karat setiap 2–3 tahun.

• Pengecatan Ulang (Jika Perlu)

  1. Untuk atap berbahan metal atau beton, bisa dilakukan pengecatan ulang dengan cat khusus eksterior anti-UV jika warna sudah sangat pudar.

  2. Gunakan primer sebelum mengecat agar cat lebih tahan lama.

• Cek dan Bersihkan Saluran Air
  • Pastikan talang air tidak tersumbat agar air hujan tidak menggenang dan menimbulkan noda atau jamur yang merusak warna.
• Hindari Tumbuhnya Lumut atau Jamur
  1. Bersihkan area lembap atau teduh secara rutin.
  2. Bisa digunakan cairan anti-lumut (anti-moss) ramah lingkungan.

Perawatan rutin adalah kunci agar atap tetap awet dan tampilannya selalu menarik.

Kesimpulan

Walaupun ringan, mudah dipasang, dan terjangkau, kekurangan atap PVC tetap perlu Anda pertimbangkan sebelum memilihnya sebagai atap utama. Masalah seperti daya tahan terhadap cuaca, kebisingan, hingga warna yang memudar bisa diatasi dengan strategi dan perawatan yang tepat.

Dengan memahami kekurangan dan cara penanganannya, Anda bisa tetap memanfaatkan kelebihan atap PVC tanpa harus khawatir akan masalah jangka panjang. Pastikan Anda melakukan pemasangan secara profesional dan rutin merawat atap untuk hasil yang maksimal.